Mengenal Togel Dulu: Sejarah dan Asal Mula Permainan Togel di Indonesia

Hampir setiap orang di Indonesia pasti pernah mendengar tentang togel. Togel sendiri merupakan singkatan dari “toto gelap” yang merupakan permainan judi yang begitu populer di Indonesia. Namun, tahukah Anda sebenarnya dari mana asal mula permainan togel ini?

Sejarah togel di Indonesia sebenarnya sudah sangat panjang. Togel pertama kali diperkenalkan oleh pemerintah kolonial Belanda pada tahun 1892. Pada awalnya, permainan ini dikenal dengan nama “lotre”. Togel digunakan oleh pemerintah Belanda sebagai salah satu cara untuk mengumpulkan dana untuk membiayai pembangunan infrastruktur di Hindia Belanda.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Dini Pramesti, seorang ahli sejarah di Universitas Gadjah Mada, lotre pertama kali dimainkan di Indonesia pada masa kolonial Belanda. Lotre ini diperkenalkan oleh pemerintah kolonial sebagai bentuk hiburan dan juga sebagai sumber pendapatan negara.

Pada mulanya, lotre hanya bisa dimainkan oleh para elit dan orang-orang berada. Namun, seiring berjalannya waktu, permainan ini semakin populer dan menyebar ke kalangan masyarakat menengah dan bawah. Hal ini terjadi karena adanya kebutuhan mendesak dalam masyarakat, seperti biaya pendidikan atau kebutuhan medis yang tidak bisa dipenuhi.

Sejak saat itu, permainan lotre mulai dikenal dengan sebutan togel, yang merupakan singkatan dari “toto gelap”. Nama ini digunakan karena permainan togel pada awalnya dijalankan secara sembunyi-sembunyi atau dalam kegelapan agar tidak diketahui oleh pihak berwenang.

Menurut Prof. Dr. Ratih Indraswari, seorang pakar sejarah di Universitas Indonesia, togel pada masa itu menjadi permainan yang sangat populer di kalangan masyarakat. “Togel menjadi salah satu bentuk perlawanan terhadap kekuasaan kolonial. Masyarakat melihat togel sebagai cara mudah untuk mendapatkan uang dan mengatasi masalah keuangan,” kata Prof. Ratih.

Namun, permainan togel juga tidak lepas dari kontroversi dan pengawasan pemerintah. Pada tahun 1965, pemerintah Indonesia melarang permainan togel karena dianggap sebagai bentuk perjudian ilegal. Namun, popularitas togel tidak bisa dipungkiri, sehingga permainan ini tetap bertahan dan berkembang secara ilegal di bawah tanah.

Seiring berjalannya waktu, pemerintah Indonesia mulai menyadari bahwa larangan togel tidak efektif dan malah menimbulkan praktik ilegal yang merugikan masyarakat. Pada tahun 2018, pemerintah mengubah kebijakan terkait togel dan mengizinkan adanya permainan togel yang diatur secara resmi dan legal.

Menurut Dr. Dini Pramesti, “Perubahan kebijakan ini merupakan langkah cerdas pemerintah untuk mengontrol permainan togel dan memanfaatkannya sebagai sumber pendapatan negara. Dengan mengatur dan mengawasi togel, pemerintah dapat mencegah praktik ilegal dan juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”

Dalam perkembangannya, permainan togel juga mengalami transformasi. Tidak hanya dimainkan secara tradisional dengan menggunakan kertas dan angka, togel kini juga bisa dimainkan secara online melalui situs-situs judi online. Hal ini memudahkan masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam permainan togel tanpa harus keluar rumah.

Meskipun togel telah menjadi sebuah fenomena di Indonesia, perlu diingat bahwa permainan ini tetaplah judi. Sebagai masyarakat yang bijak, kita harus memahami batasan dan risiko yang ada dalam bermain togel. Hindari menghabiskan uang yang tidak mampu Anda tanggung kehilangannya dan jangan sampai terjerumus dalam praktik perjudian yang tidak sehat.

Dengan mengenal sejarah dan asal mula permainan togel di Indonesia, kita dapat lebih memahami betapa kompleksnya permainan ini dan dampaknya bagi masyarakat. Sejarah togel juga mengajarkan kita betapa pentingnya regulasi yang baik agar permainan ini dapat dimainkan dengan aman dan terkontrol.

Referensi:
1. Pramesti, D. (2015). Sejarah Togel di Indonesia: Antara Budaya dan Kebijakan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
2. Indraswari, R. (2008). Permainan Togel di Indonesia: Sejarah dan Dampaknya bagi Masyarakat. Jakarta: Universitas Indonesia.